Rabu, 08 Februari 2017

Bat Sheva - imported






Namanya Bat Sheva.
Lebih dikenal dengan Batsheba, istri Daud. Oh well, yes, istri Uria.

Perempuan ini sangat sangat luar biasa menarik perhatianku, sama besar dengan Esther dan Maria.

Kemarin bicara sama seorang teman, dan aku bilang sama dia,
bagaimana kalau kita mencoba melihat Batsheba bukan sebagai kisah Alkitab dulu?
Gimana kalo kita lihat si Batsheba kayak kita lagi menganalisa peristiwa sejarah, atau lagi mengupas kisah kerajaan2 sama seperti game of thrones misalnya?
Walau bagaimanapun, Batsheba dan Daud adalah kisah nyata sejarah, dan juga kisah nyata kerajaan2 :D

Sama sekali bukan karena kurang menghargai Alkitab, tapi justru dengan memegang teguh itu adalah kisah Alkitab, kita secara tidak sadar tidak akan bebas membedahnya. Pincang karena keyakinan.
Mengerti atau tidak maksudku, tidak mengapa.
Toh semua tulisan di blog ini tidak dimaksudkan untuk dibaca oleh siapapun juga.
Ini hanya untuk ku nikmati sendiri, sebagai wadah stress releasing, LOL.

Suatu kali... Batsheba mandi di tempat terbuka.
Kita berasumsi itu terbuka. Karena Daud bisa melihatnya dari atas.
Kita berasumsi juga bahwa tempat dia mandi, jaraknya sangat dekat dengan tempat di mana Daud berada.
Kalau cukup jauh, bagaimana Daud bisa melihat dia mandi?

Apakah tidak aneh Batsheba berada begitu dekat dengan lokasi Raja berada, dan bisa bebas mandi di tempat terbuka?
Lokasi di mana Raja berada, ada di tengah2 pengawalan yang sangat ketat, karena saat itu adalah masa berperang bagi Israel.
Tidak mungkin seorang perempuan bisa mandi di tempat terbuka di tempat yang sedekat itu dengan keberadaan Raja.
Dan ingatkah kalo kita sedang bicara tentang israel? negara dengan adat timur tengah, dengan penutup kepala, dan pakaian hingga ke mata kaki?
Mereka tidak mengenakan tank top dan rok mini.
Memperlihatkan aurat di tempat terbuka, menurut taurat hukumannya adalah mati.
Hanya seorang perempuan gila yang nekat mandi di tempat terbuka, dalam jarak yang sangat dekat dengan kediaman Raja, di tengah situasi peperangan!

Atau, seorang perempuan jenius yang sudah merencanakan semuanya.

Batsheba adalah anak Eliam, seorang yang merupakan bagian dari 30 perwira daud.
30 perwira daud ini adalah sebuah pasukan khusus dengan keahlian yang luar biasa menakjubkan.
Disebutkan tentang 30 perwira ini, bahwa 1 orang dari antara mereka mengejar 300 orang musuh.
Merekalah orang2 yang ada di sekeliling daud setiap waktu.
Orang2 terdekat daud di pemerintahannya.
Dan Eliam, adalah anak dari Ahitofel... seorang penasihat terbesar di jaman pemerintahan raja daud.
See?

Sekarang jelas mengapa batsheba bisa berada begitu dekat dengan keberadaan Raja.
Dia punya akses di situ!
Dia juga tau bahwa daud ada di situ.

Daud melihat dia. Dan sebelum menyuruh orang memanggil batsheba, daud bertanya pada orang di sebelahnya, siapa perempuan itu.
dijawab, istri uria orang het itu, anak Eliam bin ahitofel.
hah.
tidak mungkin daud tidak kenal Eliam dan Ahitofel :)
dia menyuruh orang membawa batsheba kepadanya, ditiduri.
well, itu adalah perbuatan bodoh, bisa menjadi penghinaan pada Eliam dan Ahitofel.

Aku pribadi sangat yakin bahwa berbeda dengan pandangan banyak orang, aku yakin Daud tidak semesum itu.
Dia tidaklah tipe pria yang tidak bisa mengendalikan napsu-nya.
Dia bukan pria bodoh yang bisa melakukan stupid things hanya karena terangsang melihat wanita mandi.
Dia Raja bukan?
Dia bisa mendapatkan perempuan yg mana saja.
Kenapa harus berurusan dengan penasihatnya, perwira hebatnya, dan kepala pasukannya?

Kecuali.......
Daud tau, bahwa perempuan itu sangat menakjubkan.
Kecuali daud tau, batsheba memiliki banyak hal yang dia inginkan, bukan hanya sex, yang tidak bisa diberikan oleh perempuan2 yg lain, bahkan oleh perempuan2 yang dia cintai sejak masa mudanya.
Perempuan jenius, yang merupakan satu2nya perempuan yang layak mendampingi daud di tahtanya.
Ingat, dari begitu banyaknya kisah cinta daud, yang menjadi Ratu Israel adalah Batsheba, perempuan yang berasal dari kata banyak orang kristen "perzinahan".
bahkan Salomo yg hebat itu pun, adalah anak Batsheba! ;)
Daud begitu menginginkan Batsheba, sehingga dia rela menghadapi penasihat dan perwiranya.

Kita lanjutkan dulu skenarionya.
Daud meniduri batsheba.
when it's done, ya harusnya it's over donk.
Daud Raja.
kalo batsheba hanya sekedar seorang perempuan pemuas napsu, yg ingin ditiduri daud karena daud terangsang liat dia mandi, kisah akan segera berakhir.
apa susahnya daud membungkam mulut orang2?
apa susahnya daud kembalikan aja tu perempuan like a garbage?
kenapa susah2 memikirkan cara untuk menyingkirkan suaminya, supaya daud bisa menikahinya?
lha, one night stand cukuplah.

kalo pun ujung2nya dinikahi karena daud is a very good guy, ingin bertanggungjawab karena anak, ya nikahi saja, beri batsheba status, dan selesai.
kenapa justru bukan perempuan2 dari masa muda daud, yang dampingi dia dari dia bukan siapa2, dari dia diburu saul, ga bisa makan, hidup menderita di padang, para wanita setia itu yang diambil daud menjadi Ratu?
Kenapa justru Batsheba?

pernah baca cerita di saat Daud sudah tua dan sakit2an, dan anak2 daud mulai mengumpulkan pendukung untuk menjadi raja?
pernah baca bagaimana batsheba menguasai politik istana, dengan menggandeng nabi besar Israel, yg notabene adalah nabi yang menegur keras daud saat berzinah dengan batsheba, dan membujuk (atau memaksa?) daud menandatangani surat yang menyatakan Salomo, anak Batsheba lah yang akan menjadi Raja?

Yes, Bat Sheva is beautiful, intelligent, and a political animal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar